Pj Gubernur Sulsel Berganti ?

NusantaraInsight, Makassar PJ Gubernur Sulsel akan berganti pada awal Januari 2025 nanti. Hal ini terungkap setelah Prof Zudan Arif Fakhrulloh mengaku terpilih menjadi Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) RI.

Ini diungkapkan Prof Zudan, Jumat (20/12/2024) usai melantik tiga penjabat Bupati di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel.

Menurutnya lagi jika dirinya dilantik sebagai Kepala BKN RI, otomatis posisinya sebagai orang nomor 1 di Sulsel akan diganti.

“Saya diberi tugas baru oleh bapak Presiden dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Sebagai ASN harus selalu siap untuk ditempatkan dimana pun,” ucapnya.

Zudan Arif sebelumnya sudah mengikuti seleksi calon kepala BKN RI di Jakarta. Namanya masuk dalam tiga besar.

Setelah melalui tahapan seleksi, Presiden Prabowo menunjuk dirinya untuk mengisi jabatan kepala BKN yang saat ini lowong.

“Bulan Januari minggu pertama (diganti). Sesuai arahan bapak Presiden-lah dan Menteri Dalam Negeri,” sebutnya.

Prof Zudan yang merupakan Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI juga pernah menjabat Pj Gubernur Sulbar dan Gorontalo. Ia lolos tiga besar bersama Eko Prasojo dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, dan Suharmen dari Badan Kepegawaian Negara.

BACA JUGA:  Rabi Yahudi Penyebar Klaim Hamas Lakukan Pemerkosaan Dapat Karma

Kata Prof Zudan, jabatan Pj Gubernur itu sifatnya sangat sementara. Sehingga, bisa saja ditarik sewaktu-waktu jika Pimpinan memberi tugas baru.

Bahkan, jika tidak ikut seleksi Kepala BKN pun, dirinya siap jika akan dipindahkan untuk bertugas di tempat lain.

Aturan terkait jabatan Pj Gubernur ini salah satunya ada dalam UU nomor 10 tahun 2016 pasal 201. Di mana Pj Gubernur dijabat oleh pejabat pimpinan tinggi madya. Sedangkan, Kepala BKN merupakan jabatan pimpinan tinggi utama.

Setelah Zudan dilantik, jabatan Gubernur Sulsel akan diisi oleh Pj baru yang ditunjuk Menteri Dalam Negeri.

Pj baru bakal menjabat kurang lebih sebulan sebelum gubernur terpilih pada Pilkada serentak 2024 dilantik