News  

IKA FH-UH Angkatan 87 Perlu Rawat Silaturahmi, Satukan Potensi dan Kekuatan

Silaturahmi
Halalbihalal Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Hukum Unhas (FH-UH) angkatan 87, di Baba The Resto & Gelato CPI, Makassar, Jumat, 4 April 2025.

NusantaraInsight, Makassar — Acara Halalbihalal sejatinya bukan sekadar tradisi yang diadakan saat Hari Raya Idulfitri tapi cara merawat silaturahmi dalam bingkai persahabatan dan kekeluargaan. Bila jejaring yang terbangun itu disatukan sebagai potensi dan kekuataan, niscaya akan memberi manfaat besar bagi kemanusiaan.

Itulah poin penting yang mengemuka dalam acara Halalbihalal Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Hukum Unhas (FH-UH) angkatan 87, di Baba The Resto & Gelato CPI, Makassar, Jumat, 4 April 2025.

Acara yang dikemas santai, hangat, bersahabat, dan seru ini diadakan masih dalam suasana perayaan Hari Raya Idulfitri 1446 H. Pemandu acara, Rahman Soeltan, mampu menghidupkan suasana dengan lontaran-lontaran kalimat spontan yang memang jadi cirinya.

“Dengan halalbihalal ini kita merawat silaturahmi, jaringan kita terbuka, rezeki kita terbuka, dan kerja-kerja kolaborasi bisa kita lakukan,” terang Muhammad Burhanuddin, yang belum lama diberi amanah oleh teman-temannya sebagai Ketua IKA FH-UH angkatan 87 itu.

Om Boer, begitu biasa ia disapa, mengatakan, ia berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Namun, menurut dia, ini bukan soal ketua, tapi bagaimana kita mengoptimalkan jejaring silaturahmi dan memberi manfaat bagi satu dengan lainnya.

BACA JUGA:  RKDD Pa'bentengang Selenggarakan Workshop Literasi Digital, Duta Digital Ambil Bagian

Dikatakan, jika semua potensi dan kekuatan kita satukan, maka akan punya dampak besar bagi masyarakat, bangsa dan negara.

Di usia kita ini, yang sudah di atas kepala lima, yang terpenting adalah bagaimana memberi manfaat bagi sebanyak mungkin orang.

“Acara kumpul-kumpul seperti ini perlu kita hidupkan, silaturahmi perlu terus dirawat. Kita perlu saling dukung sebagai teman, dalam semangat persahabatan dan kekeluargaan. Kalaupun ada yang terkena musibah, teman-reman ini akan jadi pendukung satu sama lain. Itu yang saya harapkan di usia-usia seperti kita ini,” imbuh advokat yang berkiprah di ibu kota itu.

Muhammad Burhanuddin yang juga merupakan Ketum PP Asta Cita Nusantara itu menjelaskan, dia sebenarnya punya posisi serupa di beberapa IKA.

Dia antara lain, ketua umum IKA di sekokah dasarnya. Di SMP, untuk angkatannya, sudah 20 tahun dia didaulat jadi ketuanya.

Begitupun di SMA, untuk angkatan 87, ketua umumnya Pak Jenderal, sedangkan dia merupakan ketua hariannya.

Muhammad Burhanuddin merupakan alumni SD Muhammadyah Makassar, SMP Negeri 5 Makassar, dan SMA Negeri 1 Makassar.

BACA JUGA:  Preperadilan Ditolak, Gakkum Kehutanan Seret Tersangka Ilegal Logging di Gorontalo ke Meja Hijau

Karena itu, lanjutnya, kegiatan reuni IKA bukan barang baru baginya. Sejak tahun 1991, dia sudah mengadakan reuni untuk teman-teman SD-nya, juga kegiatan halalbihalal seperti ini.