Momen 17 Agustus 2024, BAZNAS Makassar Adakan Khitanan Massal, Segini Jumlahnya

NusantaraInsight, Makassar — Sabtu, 17 Agutus kemarin, Indonesia memperingati hari kemerdekaan. Proklamasi Kemerdekaan, ke 79 tahun itu merupakan momen paling bersejarah.

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar pun memanfaatkan momen kemerdekaan itu dengan cara melaksanakan khitanan gratis kepada 100 anak dari keluarga dhuafa.

Wali Kota Makassar, Moh.Ramdhan Pomanto diwakili Pelaksana tugas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Plt.Kadis Kominfo) Kota Makassar, Ismawaty Nur, ST,M.Sc.Ph.D meninjau pelaksanaan sunatan gratis yang digelar di Lantai II Hotel Amaris, Jalan Hertasning, Ahad, 18 Agustus 2024.

Di sela sela peninjauan sunatan gratis yang digelar lembaga pemerintah nonstruktural beralamat di Jalan Teduh Bersinar Nomor 5 Makassar tersebut, Ismawaty Nur, ST,M.Sc.Ph.D meminta maaf, lantaran Walikota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto tidak sempat hadir. Pasalnya, pada waktu bersamaan, walikota dua periode yang kaya inovasi tersebut menghadiri kegiatan yang tak kalah penting.

Isnawati berharap pelaksanaan sunatan gratis yang dilakukan BAZNAS Makassar terus dikembangkan dan diperluas, agar menjangkau seluruh anak keluarga dhuafa di seluruh ibukota Sulawesi Selatan ini.

BACA JUGA:  Wali Kota Makassar Evaluasi Perusda

“Tentunya, kita berharap sunatan yang dilakukan oleh BAZNAS Makassar ini berjalan dengan baik dan lancar. Dan, semoga sunatan gratis ini ke depannya lebih ditingkatkan lagi, utamanya bagi keluarga kaum dhuafa, utamanya di lorong lorong di seluruh Kota Makassar ini,” harap Isnawaty Nur yang menyelesaikan magister di negeri Kincir Angin, Belanda, dan menyelesaikan Doktoral di Negeri Kanguru, Australia itu.

Ketua BAZNAS Kota Makassar, H.Ashar Tamanggong mengemukakan, untuk tahun 2024 ini, lembaga amil terpercaya di Ibukota Sulawesi Selatan ini menargetkan sebanyak 1.500 anak dari keluarga dhuafa.

“Tahun lalu, BAZNAS mengkhitan 1000 anak, juga dari keluarga dhuafa. Artinya, dari tahun ke tahun itu, sunatan bagi anak keluarga dhuafa itu terus meningkat,” tutur doktor lulusan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini.

Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendagunaan BAZNAS Kota Makassar, H.Jurlan Em Sahoas di sela sela penyerahan bingkisan kepada anak anak usai dikhitan menjelaskan, sebenarnya kerjasama dengan Kompas TV bukan kali ini di sunatan gratis saja, melainkan telah berlangsung dalam sejumlah kegiatan.

BACA JUGA:  UPT PAL Dinas PU Makassar Over Target PAD

Mantan jurnalis Harian Pedoman Rakyat Ujungpandang yang juga seniman ini mengakui, jika ditotalkan, setiap anak yang dikhitan menggunakan sistem laser, bisa menghabiskan dana mulai Rp1,5 juta hingga Rp2 juta. Hanya saja, para orang tua tidak perlu memikirkan biaya apapun. Malah, anak anak juga mendapatkan sarung, dan biaya pengganti transport.