Urban farming merupakan konsep berkebun dengan memanfaatkan ruang yang ada di rumah atau pemukiman. Konsep ini memiliki tiga manfaat utama: nilai ekologi untuk menciptakan ruang hijau di perkotaan, nilai ekonomi yang bisa membawa keuntungan dan keberlanjutan pendapatan, serta nilai edukasi yang menjadi sumber pengetahuan.
Dengan konsep urban farming, Amri Arsyid berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kota Makassar. Nilai ekologi dari konsep ini penting untuk mengurangi polusi dan meningkatkan kualitas udara di perkotaan. Nilai ekonomi dari urban farming juga diharapkan bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi warga, terutama di masa-masa sulit.
Selain itu, Amri Arsyid juga menekankan pentingnya nilai edukasi dari urban farming. Ia percaya bahwa dengan mengajarkan masyarakat tentang teknik bercocok tanam, mereka tidak hanya akan mendapatkan manfaat ekonomi tetapi juga pengetahuan yang berharga tentang pertanian.
Amri Arsyid berkomitmen jika nanti masyarakat kota makassar memberikan kepercayaan padanya menjadi Walikota Makassar, yakni memajukan sektor pertanian dengan berbagai program yang inovatif dan berkelanjutan. Ia berharap dapat mengubah wajah pertanian di kota Makassar dan menjadikannya sebagai sektor yang modern dan berdaya saing tinggi.
Dengan pengalaman dan pengetahuannya yang luas di bidang pertanian, Amri Arsyid optimis bahwa ia dapat membawa perubahan positif bagi Kota Makassar. Ia bertekad untuk menjadikan Makassar sebagai kota yang mandiri dalam bidang pangan dan memiliki masyarakat yang sejahtera.
Perjalanan hidup dan karier Amri Arsyid menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, seseorang bisa mencapai prestasi yang luar biasa. Ia adalah inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda yang ingin berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara
