Ketua/Direktur Pengembangan Landscape dan Tata Ruang Kampus Unhas (2004-2008) ini mengatakan, setelah memperoleh kesempatan pendidikan di luar negeri, ternyata biaya yang diperolehnya jauh lebih tinggi dari iming-iming gaji yang ditawarkan jika menjadi karyawan bank.
Dengan memilih menjadi dosen, Sumbangan Baja bisa menapaki karier dengan gemilang. Sebelum menduduki jabatannya sebagai Sekretaris Universitas (Sekun) Unhas, Sumbangan Baja pernah menjabat Ketua Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Unhas, 2006-2010, Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Puslitbang Wilayah Tata Ruang dan Informasi Spasial (2011-2014), Dekan Fakultas Pertanian Unhas 2014-2018, dan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Infrastruktur Unhas tahun 2018-2022, hingga menjabat Sekun Unhas.
Sumbangan Baja pun tidak bisa melupakan media. Ternyata ada ceritanya pula. Ketika terpilih sebagai wisudawan terbaik tahun 1988, namanya menyebar pada berbagai media, khususnya media cetak dan dikenal orang.
“Nama anak kampung tiba-tiba terkenal dan dibaca orang di media,” ujar Sumbangan Baja dalam sesi yang dipandu Dr.Achmad Bahar, S.T.,M.Si, yang juga Kepala Humas Unhas. (mda).