NusantaraInsight | Palopo — Pihak manajemen salah satu Travel mewakili mengonfirmasi bahwa mereka mendukung program Umroh Subsidi yang diinisiasi oleh Putri Dakka.
Mereka mengutarakan bahwa dengan adanya kerjasama ini, diharapkan lebih banyak jemaah dapat diberangkatkan untuk menunaikan ibadah umrah.
Beberapa waktu lalu, Putri Dakka (PD) memposting di akun Facebook-nya informasi mengenai pendaftaran Umroh Subsidi yang akan diberangkatkan untuk sahabat-sahabat di media sosial. Dalam postingan tersebut, Putri juga mengumumkan bahwa mereka akan memberangkatkan umrah dalam rangka merayakan kemerdekaan dengan program “Prodak Hekka Promo” yang disponsori oleh Komisaris, yang juga merupakan suaminya.
“Ini adalah bentuk dukungan dari jaringan owner. Dalam pemberangkatan ini, saya dan suami juga akan ikut serta. Kami membuka kesempatan untuk 30 orang yang beruntung dengan biaya bid sebesar 100K. Batas bid ditetapkan pada 16.000.000, dan jika ada yang melebihi jumlah tersebut, maka akan didiskualifikasi 40 menit sebelum waktu berakhir,” kutipan informasi dari Putri yang berhasil diperoleh oleh media ini.
Putri melanjutkan, “Bismillah sahabat FB, yang sejak kemarin menunggu giliran umrah dalam rangka kemerdekaan melalui ‘Prodak Hekka Promo’, maka hari ini kami akan memilih 15 orang tercepat yang melakukan bid paket Umroh 100K. Batas bid tetap di 16.000.000, dan jika ada yang melebihi, kita akan diskualifikasi 30 menit dari sekarang. Masya Allah Tabarakallah,” tulisnya dalam postingan selanjutnya.
Dari informasi yang diperoleh, dapat dirangkum bahwa sekitar 167 orang jemaah akan diberangkatkan dalam dua tahap, yaitu Part 1 pada bulan November dan Part 2 pada bulan Desember 2024, serta kemungkinan pemberangkatan selanjutnya.
Ketika dikonfirmasi, Putri menjelaskan bahwa umroh subsidi yang diinisiasinya bertujuan untuk mengabulkan doa masyarakat yang ingin mengunjungi Tanah Suci. Melalui usaha yang dijalankannya, ia berharap dapat memperoleh keuntungan yang kemudian akan digunakan untuk melunasi biaya umroh bagi masyarakat secara bertahap.
“Yang diberangkatkan akan dilakukan secara bertahap, sesuai dengan urutan pendaftaran. Begitu laporan keuntungan perusahaan diperoleh, kami akan segera menyisihkan dan melunasi biaya umroh masyarakat, kemudian memberangkatkan mereka sesuai dengan nilai dari hasil keuntungan usaha,” jelasnya
Putri juga menambahkan bahwa masyarakat yang telah terdaftar dan membayar 50% dari nilai paket umroh yang ditawarkan oleh pihak Travel, akan segera dilunasi sisa 50% oleh manajemen. “Jika dalam setiap tahap kami bisa memberangkatkan 10 jamaah, maka itu yang akan kami berangkatkan. Begitu juga dengan tahap-tahap berikutnya, hingga seluruh jamaah dapat diberangkatkan,” ungkapnya.
